Semoga bermanfaat

Rabu, 16 Maret 2016

Pembuatan Skat Kanal



(a)      Langkah-langkah persiapan

          Tahapan ini meliputi tugas-tugas persiapan yang di dalamnya termasuk: Survey lokasi, perolehan data, pembuatan desain, kajian analisis dampak lingkungan (jika diperlukan), kegiatan penyekatan parit/saluran, perawatan dan pemantauan serta evaluasi.

(b)      Bahan-bahan/materi yang digunakan
No.
Jenis
Kebutuhan
Ukuran Kanal
Satuan
1.5 s/d 2 M
2,5 s/d 3 M
1
Karung Beras
150
250
Lembar
2
Pasir Batu
1
2
Kubik
3
Tanah Uruk
2
4
Kubik
4
Plastik Terpal Warna Biru
3
6
Meter
5
Kayu Mahang
40
60
Batang
6
Papan Pengukur Ketinggian Air
1
1
Papan

Seperti yang telah disebutkan ,materi/ bahan-bahan penyekat harus disesuaikan dengan karakteristik hidrologis, limnologis serta ukuran parit dan saluran yang akan ditutup.
        Bahan-bahan ini sebaiknya telah disiapkan di sekitar parit dan saluran yang akan ditutup  sebelum hari H dimana sejumlah masyarakat akan
dilibatkan untuk menutup parit/saluran.

(c)      Penetapan waktu penyekatan

Kegiatan penyekatan parit dan saluran sebaiknya dilaksanakan pada musim kemarau (sekitar bulan Juli - September). Pada musim kemarau, debit air di dalam parit/saluran pada umumnya kecil, sehingga memudahkan kegiatan operasional pembangunan sekat di lapangan.
Namun demikian, jika akses menuju lokasi parit/saluran hanya dapat ditempuh melalui jalur sungai, maka musim kemarau akan mempersulit
transportasi para pekerja maupun bahan/materi untuk membangun sekat.
Untuk mengatasi hambatan semacam ini, maka dapat diatasi dengan mengangkut bahan-bahan penyekat pada musim hujan dan melakukan
kegiatan penyekatannya pada musim kemarau.

(d)   Pembuatan Skat Kanal Bloking

Kegiatan ini meliputi: pembersihan lokasi
penyekatan parit/saluran, pemasangan tiang-tiang dan pondasi dasar dari kayu/balok, pemasangan
papan/balok sekat lalu melapisinya dengan lembar plastik/geotekstil dan pemasangan pengancing (brancing) sekat. Kemudian pengisian diantara dua lapis sekat yang dibangun dengan tanah mineral/gambut yang dibungkus dengan karung plastik berganda dengan bahan yang kuat (misal: bahan geotextile).


Pelaksanaan :
1.    Memasang alat pengukur ketinggian air



2.    Memasang tiang pancang utama dengan ketinggian 1 meter di atas permukaan air yang bertujuan untuk menyekat kanal.

 


3.    Pemasangan terpal plastik ( 40% Terasering 60% penutup bendungan kanal )


4.    Penyusunan tanah dan pasir, untuk penyusunannya tanah yang sudah dikarung diletakkan di bagian bawah/dasar dan di atasnya di letakkan pasir yang sudah di karung dengan model penyusanan berbentuk zigzag.

5.    Penyusunan tanah dan pasir yang telah di karungkan pada sisi kanan dan kiri kanal sehingga membentuk huruf ‘H’.

6.    Penyusunan karung di sebaliknya, dengan susunan karung lebih rendah dari sebaliknya. Agar berbentuk terasering, yang bertujuan agar air yang turun tidak terjun dan akan menyebabkan longsor pada tanah.


7.    Pemasangan tiang penjepit karung


dibuat oleh : Rahmat Hidayat Usman(Rahmatusman10@gmail.com) dan Muhmmad Mirsan (muhammadmirsan@gmail.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar