(a)
Langkah-langkah persiapan
Tahapan ini meliputi tugas-tugas
persiapan yang di dalamnya termasuk: Survey lokasi, perolehan data, pembuatan
desain, kajian analisis dampak lingkungan (jika diperlukan), kegiatan
penyekatan parit/saluran, perawatan dan pemantauan serta evaluasi.
(b)
Bahan-bahan/materi yang digunakan
No.
|
Jenis
Kebutuhan
|
Ukuran Kanal
|
Satuan
|
|
1.5 s/d 2 M
|
2,5 s/d 3 M
|
|||
1
|
Karung Beras
|
150
|
250
|
Lembar
|
2
|
Pasir Batu
|
1
|
2
|
Kubik
|
3
|
Tanah Uruk
|
2
|
4
|
Kubik
|
4
|
Plastik Terpal Warna
Biru
|
3
|
6
|
Meter
|
5
|
Kayu Mahang
|
40
|
60
|
Batang
|
6
|
Papan Pengukur
Ketinggian Air
|
1
|
1
|
Papan
|
Seperti yang telah
disebutkan ,materi/ bahan-bahan penyekat harus disesuaikan dengan karakteristik
hidrologis, limnologis serta ukuran parit dan saluran yang akan ditutup.
Bahan-bahan ini sebaiknya telah disiapkan di sekitar parit dan saluran
yang akan ditutup sebelum hari H dimana
sejumlah masyarakat akan
dilibatkan untuk menutup
parit/saluran.
(c)
Penetapan waktu penyekatan
Kegiatan penyekatan
parit dan saluran sebaiknya dilaksanakan pada musim kemarau (sekitar bulan Juli
- September). Pada musim kemarau, debit air di dalam parit/saluran pada umumnya
kecil, sehingga memudahkan kegiatan operasional pembangunan sekat di lapangan.
Namun demikian,
jika akses menuju lokasi parit/saluran hanya dapat ditempuh melalui jalur
sungai, maka musim kemarau akan mempersulit
transportasi para pekerja maupun
bahan/materi untuk membangun sekat.
Untuk mengatasi
hambatan semacam ini, maka dapat diatasi dengan mengangkut bahan-bahan penyekat
pada musim hujan dan melakukan
kegiatan penyekatannya pada musim
kemarau.
(d) Pembuatan Skat Kanal Bloking
Kegiatan
ini meliputi: pembersihan lokasi
penyekatan parit/saluran, pemasangan
tiang-tiang dan pondasi dasar dari kayu/balok, pemasangan
papan/balok sekat lalu melapisinya
dengan lembar plastik/geotekstil dan pemasangan pengancing (brancing)
sekat. Kemudian pengisian diantara dua lapis sekat yang dibangun dengan tanah mineral/gambut
yang dibungkus dengan karung plastik berganda dengan bahan yang kuat (misal:
bahan geotextile).
Pelaksanaan :
1.
Memasang alat pengukur ketinggian air
2.
Memasang tiang pancang utama dengan ketinggian 1 meter di atas permukaan
air yang bertujuan untuk menyekat kanal.
3.
Pemasangan terpal plastik ( 40% Terasering 60% penutup bendungan
kanal )
4.
Penyusunan tanah dan pasir, untuk penyusunannya tanah yang sudah
dikarung diletakkan di bagian bawah/dasar dan di atasnya di letakkan pasir yang
sudah di karung dengan model penyusanan berbentuk zigzag.
5.
Penyusunan tanah dan pasir yang telah di karungkan pada sisi
kanan dan kiri kanal sehingga membentuk huruf ‘H’.
6.
Penyusunan karung di sebaliknya, dengan susunan karung lebih
rendah dari sebaliknya. Agar berbentuk terasering, yang bertujuan agar air yang
turun tidak terjun dan akan menyebabkan longsor pada tanah.
7.
Pemasangan tiang penjepit karung
dibuat oleh : Rahmat Hidayat Usman(Rahmatusman10@gmail.com) dan Muhmmad Mirsan (muhammadmirsan@gmail.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar